Kamis, 12 Februari 2015

Puisi "Ibu"

                                           
ingin kudekap tanganmu dengan erat,, hingga darah itu mungkin berhenti,, mungkin aku juga masih belum puas,, ingin selalu mendekap apapun yang kau punya,, aku sendiri tak tahu,, dan tak dapat pula kujelaskan mengapa,, mungkin memang ini lelaki,, yang selalu haus akan nafsu,, aku ingin berhenti,, tapi itu menyalahi kodratku,, semoga Tuhan mendengarkan,, Amin

link : http://www.puisipendek.net/curhatku-kepadanya.html
                                                                 Ibu
Kau adalah malaikat bagiku
Kau sudah mengandung,membesarkan
Dan merawatku....
           Ibu kau selalu ada
           Disaat aku kesepian
           Kau tak pernah lelah untuk merawatku
Ibu
Disaat aku dewasa nanti
Aku i9ngin membaalas
Semua jasa-jasamu
Terima kasih ibu
jasa jasamu tidak akan aku lupakan
Sampai kapanpun..
ingin kudekap tanganmu dengan erat,, hingga darah itu mungkin berhenti,, mungkin aku juga masih belum puas,, ingin selalu mendekap apapun yang kau punya,, aku sendiri tak tahu,, dan tak dapat pula kujelaskan mengapa,, mungkin memang ini lelaki,, yang selalu haus akan nafsu,, aku ingin berhenti,, tapi itu menyalahi kodratku,, semoga Tuhan mendengarkan,, Amin

link : http://www.puisipendek.net/curhatku-kepadanya.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar